Pada dasarnya,KOMUNIKASI itu dibedakan menjadi 2, yaitu:
a.Komunikasi Verbal (Lisan)
b.Komunikasi NON-Verbal (Tertulis)
Untuk sama-sama kita tau tentang apa itu "komunikasi verbal" dan apa itu "komunikasi non-verbal" mari kita simak beberapa kutipan berikut.
a.Komunikasi Verbal
Yang dimaksud dengan komunikasi verbal adalah komunikasi yang menggunakan simbol-simbol atau kata-kata yang dinyatakansecara oral atau lisan maupun secara tertulis. Komunikasi verbalmerupakan karakteristik dari manusia, tidak ada makhluk lain yangdapat menyampaikan berbagai macam arti dengan kata-kata. Katadapat menjadikan individu untuk menyatakan ide yang lengkap secarakomprehensip dan tepat. Komunikasi verbal dibedakan ataskomunikasi lisan dan komunikasi tulisan. Komunikasi lisandidefinisikan sebagai suatu proses dimana suatu proses dimana seorangkomunikator berinteraksi secara lisan dengan pandangan untukmempengaruhi komunikan. Komunikasi secara lisan ini berupapercakapan interpersonal dengan tatap muka, melalui telepon, televisidan lain- lain. Sedangkan komunikasi dalam bentuk tulisan adalah keputusan yang akan disampaikan dengan bahasa tulisan yang ditulispada kertas atau berupa surat, memo, laporan dan lain- lain. Melihat fenomena yang tampak pada aksi demonstrasimahasiswa IAIN Sunan Ampel Surabaya, dalam menyuarakanaspirasinya mahasiswa menggunakan bahasa verbal. Ini ditandaidengan penyampaian aspirasi mahasiswa dengan bahasa lisan yangberupa tuntutan-tuntutan para demonstran. Dalam demonstrasimahasiswa IAIN Sunan Ampel Surabaya tidak hanya melakukanaksinya dengan turun ke jalan, melainkan mereka selalu menyuarakanaspirasi mereka dengan menggunakan bahasa tulisan berupa poster,spanduk, selebaran, dan sebagainya dengan t u j u a n s e m u a k e i n g i n a n me re k a (tuntutan dalam demonstrasi) dapat tersampaikan kepada pihakyang d i demonstrasi. Komunikasi non verbal
1) Kinetik yaitu gerak fungsi tubuh yang meliputi gerak badan, geraktangan, ekspresi wajah, gerak mata, pengambilan sikap serta ciri-cirifisik jasmani dan penampilan secara umum.
2) Proksemik yaitu berhubungan dengan keadaan diri dan lingkungan.Meliputi tata ruang konseling dan jarak antara konselor dan konseliketika berkomunikasi.
3) Paralinguistik yaitu cara bagaimana mengucapkan lambang-lambangverbal. Jika komunikasi verbal menunjukkan apa yang disampaikan,pada paralinguistik ini menunjukkan bagaimana penyampaiannya.Meliputi tinggi rendah suara, tempo berbicara, gaya bicara (dialek),dan interaksi (perilaku ketika berkomunikasi).
Gerak fungsi tubuh ketika berkomunikasi juga dapat memberikan respontertentu bagi konseli.Ketika respon fungsi tubuh yang dilakukan oleh konselorkurang berkenan,maka tidaklah menutup kemungkinan konseli menjadi salah mengartikan, dan akhirnya memilih untuk menghentikan proses konseling.Jarak duduk konselor juga hendaknya menunjukkan bahwa konselor tertarik dengan apa yang terjadi pada konseli.Nada bicara juga harussesuai dengan suasana yang dialami konseli,jangan sampai konselor menunjukkan intonasi suara yang menunjukkan emosi yang berlebihan,karena hal itu akan merusak suasana hati konseli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar